Tips menjalani puasa syawal

6 Tips Menjalani Puasa Syawal di Tengah Godaan Menu Lebaran

Berpuasa bulan Ramadan secara penuh mungkin sulit bagi sebagian orang, terutama perempuan dengan tamu bulanannya. Juga, mereka yang sakit, maupun hal-hal berat lainnya sehingga harus mengqodho puasa ditambah puasa syawal. Tapi kalau pasca lebaran kan identik dengan bejibunnya jajan lebaran ya. Terus gimana dong, tips menjalani puasa syawal?

Alasan Harus Menjalani Puasa Syawal

Nah, meski jajan lebaran di rumah menjadi godaan tersendiri ditambah juga terkadang kita memilih nanti-nanti untuk mengganti puasa, toh masih panjang waktunya sebelum ramadan selanjutnya, tapi puasa syawal sebenarnya worth it untuk jadi ajang qadha puasa lhooo..

  1. Masih dekat dengan bulan Ramadhan, semakin cepat membayar hutang puasa, lebih baik bukan?
  2. Jika sudah masuk rutinitas kerja, belajar, dll sudah tentu bagi yang tidak berpuasa, agak sulit karena lebih butuh untuk terus terasup energi dari makanan dan minuman
  3. Selain itu, mengqadha puasa yang juga bisa ditambah dengan puasa syawal, bisa menambah pahala karena puasa syawal termasuk puasa sunnah.

Ada juga sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim No 1164).

Dalam kata lain, puasa syawal seperti post test kita dari pelatihan berpuasa selama 1 bulan penuh yang lalu di Bulan ramadan, ternyata bisa ya dilakukan di luar bulan puasa. Hal ini menjadi tolok ukur atau representasi bahwa kita sudah cukup mampu menahan godaan hawa nafsu dengan menjalankan ibadah puasa syawal.

6 Tips Menjalani Puasa Syawal 

Bagaimana? Apakah mau membiarkan hutang puasa menjadi bukit tugas tak terselesaikan yang bahkan “tidak sempat” terbayar hingga Ramadan selanjutnya? 

Mengingat puasa Ramadan adalah wajib, dan pelaksanaannya akan dimintai pertanggungjawaban nanti di akhirat, maka yuk, kita sama-sama mengkondisikan diri agar optimal puasa dengan tips menjalani puasa syawal berikut : 

Ajak keluarga untuk puasa bersama

Ketika kita merasa tidak sanggup untuk bangun sahur sendiri, menahan lapar haus sendiri, dan harus menyaksikan isi toples lebaran berupa jajan kastengel, nastar, putri salju dan sejenisnya yang harusnya bisa dicomot dengan mudah, ajak aja keluarga untuk puasa.

Satu rumah ikut berpuasa, bisa membantu meringankan menjalani ibadah bukan?

Jadikan jajan lebaran sebagai salah satu menu opsi sahur/berbuka

Jika bertamu maupun didatangi tamu yang tentu tidak semua puasa, tentu mereka akan dengan santainya makan minum hidangan yang tersedia. 

Tergoda? oh tidak, kita sedang belajar menahan diri. menahan untuk tidak selalu menggayuh apa yang kita inginkan langsung saat itu juga.

Jadikan jajan-jajan lebaran favoritmu sebagai motivasi untuk disantap saat berbuka puasa dalam puasa syawal.

Sembunyikan di tempat yang tidak nampak mata

Masak sekuat itu sih, godaan jajan lebaran hehehe. Selama kita niat, bisa kok tidak terlalu terpengaruh dengan makanan camilan selezat apapun.

Tapi tidak ada salahnya menyimpan stok makanan dan toples lebaran di kabinet penyimpanan agar tidak nampak mata, agar meringankan tantangan puasa di luar bulan Ramadan yang umumnya lebih berat.

Dianjurkan Melakukannya Sehari Setelah Idul Fitri

Ada sebagian yang merasa, bahwa tidak hanya di Syawal yang itu bebas di hari keberapa saja. Justru lebih awal, akan sangat lebih baik.

Ya, kita bisa melakukan puasa syawal sehari setelah idul fitri. Dengan harapan kita bisa masih terasa spirit Ramadan yang masih beberapa hari berlalu.

Tapi jika pun melakukan di akhir bulan Syawal juga tidak masalah, selama masih dalam satu bulan yang sama.

Tidak Harus Dilakukan secara Berurutan

Hehe, Allah Maha Tahu hamba-Nya kok, termasuk dalam hal niat ibadah puasa kita, yang ternyata mungkin belum mampu untuk mengganti puasa maupun berpuasa syawal selama berurutan atau berturut-turut.

Boleh kok, untuk menjadwalkannya berseling-seling, atau cukup seminggu 2-3x. 

Usahakan Menunaikan Qodho Puasa Lebih Dulu

Terlepas dari puasa syawal yang menjadi poin ibadah dan pahala tersendiri, tetap saja puasa tersebut termasuk sunnah dan sebaiknya memprioritaskan yang wajib dulu yakni puasa Ramadan yang ditinggalkan.

Demikian tips ringan untuk jalani puasa syawal di tengah gempuran jajan lebaran, semoga kita dikaruniai kesehatan dan kelancaran untuk selalu bisa beribadah dan beramal untuk Allah SWT. aamiin

Referensi:

https://kaltimtoday.co/keutamaan-puasa-syawal-dan-tata-cara-pelaksanaannya#:~:text=Tata%20Cara%20Puasa%20Syawal&text=Sebagaimana%20disebutkan%20dalam%20hadits%20bahwa,Muslim%20no.%201164).

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *